Ahhhh selasa, Hari ini Aku makin ngerti sama kamu
Bukannya malas bangun pagi
Tapi maaf, pagi harimu terlalu menyenangkan jika Aku nikmati sendirian
Berhubung masih pagi, Aku ngobrol saja sama ikan
Tapi maaf, pagi harimu terlalu menyenangkan jika Aku nikmati sendirian
Berhubung masih pagi, Aku ngobrol saja sama ikan
Ku nyalakan korek api, menghisap rokok, lalu batuk-batuk
Ehhh kok jadi gini yaa pagiku
Ditertawakan burung di sangkar yang sedang bernyanyi
Saatku tatap matanya dia malah melengos, dasar burung!
Ehhh kok jadi gini yaa pagiku
Ditertawakan burung di sangkar yang sedang bernyanyi
Saatku tatap matanya dia malah melengos, dasar burung!
Menjelang siang mandilah Aku
Sudah rapi, ambil kunci motor lalu sampai di akhirat
Walah, ternyata salah jalan
Bukan ke kampus malah ke akhirat, pantas saja banyak malaikat
Sudah rapi, ambil kunci motor lalu sampai di akhirat
Walah, ternyata salah jalan
Bukan ke kampus malah ke akhirat, pantas saja banyak malaikat
Ku sapa Jibril
Wahai Jibril, Aku ada di mana? Ia jawab tanyakan pada kelaminmu
Tersentak bukan main, kelaminku sekarang bisa berbicara
Dia bilang sudah bosan di dalam sempak, dasar kelamin!
Wahai Jibril, Aku ada di mana? Ia jawab tanyakan pada kelaminmu
Tersentak bukan main, kelaminku sekarang bisa berbicara
Dia bilang sudah bosan di dalam sempak, dasar kelamin!
Menjelang sore bidadari datang sambil tertawa
Dia kaget hembusan angin menyikap roknya
Terlihatlah putih pahanya bagai pualam
Bukannya malu, ia buka bajunya sampai langitpun menjingga
Dia kaget hembusan angin menyikap roknya
Terlihatlah putih pahanya bagai pualam
Bukannya malu, ia buka bajunya sampai langitpun menjingga
Selasa jingga, mau tahukah kamu
Di antara hembusan angin ada kemilau yang muncul di dedaunan
Pujian-pujian tak ada habisnya mereka lontarkan
Tapi, kenapa ku jadi gemetar melihat senyummu?
Di antara hembusan angin ada kemilau yang muncul di dedaunan
Pujian-pujian tak ada habisnya mereka lontarkan
Tapi, kenapa ku jadi gemetar melihat senyummu?
Oleh: Muhammad Nur Alam Tejo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar